SELAMAT BERKUNJUNG DI MTAKERUBUN'BLOG | SEMOGA BERMANFAAT | TERIMA KASIH

Minggu, 03 Maret 2013

Sepotong Senja untuk Istriku


Pada suatu senja saat kemarau mengering
Engkau bertutur tentang liku hidup
Penuh senyap dan sinar redup
Kubilang, “Itu masa lalu, segeralah berpaling!”

Pada suatu senja saat angin mengirim dingin
Tiang-tiang kokoh itu menjadi saksi
Bahwa hidup tak harus terus diratapi
Tidak selalu datang apa yang kita ingin

Pada suatu senja saat bougenvile berguguran
Kepastian bukan milik manusia
Melainkan Allah-lah yang menetapkan
Sebanding kekhusyukan dalam berusaha

Pada suatu senja saat musim enggan beranjak
Kehidupan akan selalu menyisakan jejak
Bahagia yang membuat kita lupa
Atau lara yang menyadarkan, pun sebaliknya

Pada suatu senja saat matamu berkaca-kaca
Kukatakan, aku bukan siapa-siapa
Bukan malaikat, bukan juga dewa
Akan selalu ada yang tak sempurna

Pada suatu senja ingin kuhentikan waktu
Lalu kuhadiahkan sepotong senja itu
Untukmu, ya untukmu….
Istriku…..

Ditulis Oleh : Takerubun

Christian angkouw Anda sedang membaca artikel tentang Sepotong Senja untuk Istriku. Oleh MTakerubun, Blogger asal Evav Maluku Tenggara. Semoga artikel ini bermanfaat. Anda diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini tapi jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya

:: MTakerubun ! ::

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar: