Allah telah memberikan modal dasar agar kita dapat membangun keluarga kita menjadi keluarga sakinah, yaitu ditiupkannya rasa kasih dan sayang. Selanjutnya kita sendirilah yang memupuk dan merawat kasih dan sayang itu agar tidak menciderai perjalanan dalam membina rumah tangga. Salah satu yang dapat membuat kasih sayang suami istri menjadi terkoyak adalah 'berharap kesempurnaan pada pasangan.' Ada ungkapan 'dimana tak ada cinta yang mendalam, takkan ada kekecewaan yang mendalam.' Begitulah masa sebelum ijab kabul dilangsungkan atau saat awal pernikahan, ketika cinta hadir memenuhi ruang hati, suami atau istri memandang pasangan hidupnya begitu teramat sempurna, tanpa noda & cela karena kita tenggelam dalam bayangan indah bukan apa yang sebenarnya kita lihat sebuah kenyataan yang ada didepan mata kita.
Seiring waktu noda dan cela nampak terlihat, api cinta mulai
meredup, masing2 pasangan tak menyadari kondisi yang tengah dialaminya.
Kesempurnaan pasangan tetap menjadi fokus keinginan. Tenggelam dalam bayangan
indah. Terbuai dalam impian. Padahal diawal pernikahanpun pasangan kita memang
tidaklah sempurna, karena memang tidak ada manusia yang sempurna. Dalam
pengertian, pasangan kita bukanlah sosok yang bisa memenuhi semua apa yang kita
inginkan. Jadi, akar permasalahannya adalah bukan penurunan kualitas
kesempurnaan pasangan kita tetapi rasa cinta yang tidak lagi menggebu seperti
dulu. Karena itulah, berharap pasangan yang sempurna hanya akan membuat kasih
sayang yang sudah terjalin menjadi terkoyak. Ketika kita menuntut pasangan
hidup kita untuk sempurna maka nampak adalah berbagai ketidaksempurnaan ada
didepan mata kita.
Ada nasehat yang baik dari Imam Syafii bila kita berharap
pasangan yang sempurna, 'Jika kita membayangkan pasangan yang sempurna tetapi
kita menikah dengan pasangan yang tidak sempurna dan kita berharap
kesempurnaan, maka pilihannya hanya ada dua. Pertama, hapuskan saja bayangan
kesempurnaan itu dan terimalah pasangan kita sebagaimana adanya atau
campakkanlah pasangan anda dan terimalah bayangan kesempurnaan itu sebagai
pasangan hidup anda.' 'Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia
menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri supaya kamu cenderung dan
merasa tenteram kepadanya dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum
yang berpikir' (QS. Ruum :21).
Ditulis Oleh : Takerubun
Anda sedang membaca artikel tentang Berharap Pasangan Yang Sempurna. Oleh MTakerubun, Blogger asal Evav Maluku Tenggara. Semoga artikel ini bermanfaat. Anda diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini tapi jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya